Review Buku Lapis Lapis Keberkahan

            Review buku
Judul : Lapis-lapis keberkahan
Penulis : Salim A Fillah
Penerbit : Pro U Media
Tahun terbit : 2014
Jumlah halaman : 518 halaman

Sinopsis :
Bahagia adalah kata paling menyihir dalam hidup manusia, jiwa meinduinya. Akal mengharapinya. Raga mengejarnya. Tapi kebahagiaan adalah goda yang tega. Ia bayangan yang melipir jika dipikir, lari jika dicari, tak tentu jika diburu, melesat jika ditangkap, menghilang jika dihadang. Di nanar mata yang tak menjumpa bahagia; insan lain tampak lebih cerah. Di dengin telinga yang tak menyimak bahagi; insan kai terdengan lebih ceria. Di gerisik hati yang tak merasa bahagia ; insan lain berkilau bercahaya.
Buku ini disusun dengan keinsyafan kecil; bahwa jika bahagia dijadikan tujuan, kita akan luput menikmatinya sepanjang perjalanan. Bahwa jika bahagia dijadikan cita, kita akan kehilang ia sebagai rasa. bahwa jika bahagia dijadikan tugas jiwa, kita melalaikan kewajiban sebagai hamba. Bahwa jika bahagia dijadikan tema besar dalam kehidupan, kita bisa kehilangan ia setelah kematian.
Bahagia adalah kata yang tak cukup untuk mewakili segenapa kebaikan . maka buku ini diberi tajuk ‘Lapis-lapis Keberkahan”. Hidup kita umpama buah beraneka aroma, bentuk, warna serta rasa, yang diiris-iris dan ditumpuk berlapis-lapis. Tiap irisan itu, punya wangi maupun anyirnya, lembut atau kasanya, manis serta pahitnya, masam juga asinnya. Tapi kepastian dariNya dalam segala yang terindra itu ialah ada gizi yang bermanfaat bagi ruh, akal dan jasad kita.
Ialah lapis-lapis keberkahan. Mungkin bukan nikmat atau musibahnya, tapi sykur dan sabarnya. Nukan kaya atau miskinnya, tapi shadaqah dan doanya. Bukan sakit atau sehatnya, tapi dzikir dan tafakurnya. Bukan sedikit atau banyaknya, tapi ridha dan qana’ahnya. Bukan tinggi atau rendanya, tapi tazkiyah dan tawadhu’nya. Bukan kuat atau lemahnya tapi adab dan akhlaknya. Bukan sempit ataulapangnya, tapi zuhud dan wara’nya. Bukan sukar atau mudahnya, tapi amal dan jihadnya. Bukan berat atau ringannya, tapi ikhlas dan tawakkalnya.
Selamat dating di lapis-lapis keberkahan. Biarlah bahagia menjadi makmum bagi isla, iman dan ihsan kita; membuntutmya hingga ke syurga.
Salim A fillah salah satu penulis yang menurut saya sangat cekatan membingkai kata demi kata menjadi seebuah barisan indah dalam paragraf buakn hanya tentang kata namun makna yang ingin disampaikan kepada pembaca menjadi sangat indah tanpa sedikitpun terasa menggurui. Buku ini terdiri dari beberapa bab yang sangat rapi dari pembahasan tentaang makna dan hikamh setiap peerjalanan hidup yang dirangkai dengan kisah, hikmah, ayat al quran dan hadis yang menguatkan tentang makna yang ingin disampaikan. Membaca bab demi bab buku ini seperti tidak ingin berhenti, dibawa penasaran apa yang ada di bab berikutnya. Adapun bab-bab dalam buku ini terdirri dari bagia n pertama membahas tentang beriris-iris makna, yang rinciannya mebahas tentang Menetap-beerbekal, bertumbuh-bertambah, Tabaarakallah, sebaik-baik pencipta, Kebaikan di tanganMu, yang maha tahu, Tiada daya, maka Berjaya, Mengemudi hati di jalan lurus, Mesra dalam ringkasnya hidup.
Adapun bagian kedua penulis menjabarkan hal tentang bertumpuk tumpuk bahan karya, yang terdiri dari beberapa pelajaran penting tentang  Seayat ilmu yang dibagi lagi menjadi beberapa pembahasan rinci tentang  Pengikat kebajikan, Para pemikul kesejatian Jalan cahaya, Celupan sang pencipta, Penggamit hati, Pencerah tempat dan zaman , Berpelangi dalam cinta, Setitis rejeki , Cicak di dinding dan keyakinan utuh, Soal rasa, Bukan empunya namun apa jawabnya, Jalan tak terduga, Harta karun dan warisan sulaiman .
Pada bagian ketiga  penulis menlanjutkan pembahasan nya dengan tema yang berbeda yaitu Bersusun-susun rasa syurga yang terdiri daritiga pembahasan tentang Sesosok pribadi, Serumah keluarga, Selingkung Negara.
Buku ini menurit saya telah berhasil membuat perubahan pola pikir saya tentang bagaiman amengelola emosi dalam setiap episode kehidupan dengan tidak banyak mengeluh dan lebih banyak mengambil hikmah dan pelajaran dan yang paling penting dan yang paling berkesan dari buku ini adalah penulis menggiring saya untuk bagaimana memposisikan sebuah kebahagiaan semata di dunia namun bagaimana kita bisa meraup setiap keberkahan dalam setiap proses yang kita jalani di kehidupan ini.

Komentar

  1. Kak, maaf mungkin sedikit koreksi jangan lupa menggunakan spasi. Keseluruhan bagus tulisannya.

    BalasHapus
    Balasan
    1. iya efek kejar target dan ngetinya sambil mengawasi dua krucil yang sedang aktif2nya

      Hapus
  2. mensyukuri keberkahan adalah suatu kebahagiaan yang sebenar-benarnya
    mba lasmi, banyak typonya, hiks

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Review buku Games For Islamic Mentoring

Samudra syukur

Resensi Buku Dalam Dekapan Ukhuwah